Pembukaan Dalam Teori dan Praktek

Sicilia - Variant Scheveningen lanjutan....

Putih : Artiushikin
Hitam : Koifman
Semifinale Kejuaran Moskow 1961

1.e4 c5 2. Kf3 e6 3. d4 cxd 4. Kxd4 Kf6 5. Kc3 Gb4 6. e5 Ke4 7. Mg4 Ma5 8. Mx4 Gxc3* 9. Bxc3 Mxc3* 10. Rd1 Mxa1 11. Kb5 d5! 12. exd6 e.p. ? (Mb4!) Ka6 13. d7* Gxd7 Mxd7 0-0! 15. Mxa6 Bab8 16. a4 Bfd8 17. Gd3 Bb6! dan putih menyerah (18. Mxa7 Bxb5!).

Yang menarik ialah bahwa antara H.C. Series almarhum dan J.C. Kraft tercatat rangkaian langkah yang sama sampai ke langkah ke-10 dalam suatu partai dengan surat dan kesudahannya :
10. Rd1 d5 11. exd6 e.p. Mxa1 12. Gb5* Rf8 13. Re2 Mxa2 14. Ma4 f6 15. Gh6 gxh6 16. Mxf6* Rg8 17. Ba1! Md5 18. Ba3 dan hitam yang menyerah.

Tetapi jelas bahwa tidak semua pemain yang gemar akan gaya tepi jurang itu dimana satu kali terpeleset sudah cukup untuk bertemu muka dengan maut. Maka seperti tadi sudah dikemukakan, bahwa lazimnya terlihat pembentukan duo pusat terbelakang (e6-d6) yang dirangkaikan pada susunan duo gajah (Ge7-Gd7) yang menurut para ahli almarhum Capablanca memiliki kwalitas dinamika bermutu tinggi dan cocok sekali untuk pemain yang ingin bermain solid tetapi tidak terlampau pasif.

Keunggulan pada susunan ini merupakan penguasaan kuat atas petak d5 sehingga buah putih tidak dapat sembarang waktu memforsir sesuatu melalui petak itu seperti ada kalanya terjadi pada susunan Naga maupun Najdorf.

Lagi pula pendudukan petak d5 oleh hitam dengan d6-d5 merupakan pekerjaan yang ternyata lebih mudah dalam praktek.

Hanya selain faktor kekuatan itu mau tak mau pemain hitam akan terbentur pada faktor kelemahan pula yang dalam hal ini berkecamuk pada tema perkembangan buah hitam dan pada intinya menuntut kesabaran yang luar biasa.

halaman selanjutnya.....

 

depan  I  tentang   I  mailinglist  I  Anggota  I  komunitas I  kontak I  bantuan  I  peta

Copyrights (C) 1999-2000 catur.itgo.com - All Rights Reserved -